Berantas Buta Aksara, Satgas Yonif 143/TWEJ Lakukan Ini Di Pedalaman Papua

    Berantas Buta Aksara, Satgas Yonif 143/TWEJ Lakukan Ini Di Pedalaman Papua

    PEGUNUNGAN BINTANG - Dalam rangka membantu Pemerintah berantas buta aksara, Satgas Yonif 143/TWEJ bantu memberikan pengajaran kepada anak-anak daerah terisolir pedalaman Papua di Kampung Kawe, Distrik Awinbon, Kab. Pegunungan Bintang, Papua, Senin (27/02/2023).

     

    Kampung Kawe merupakan daerah terisolir hanya dapat ditempuh melalui jalur sungai dan udara dikarenakan belum terbukanya akses jalan raya disamping itu belum terdapatnya bangunan sekolah di daerah tersebut, sehingga anak-anak tidak dapat duduk dibangku sekolah untuk belajar menuntut ilmu.

     

    Dalam keterangan Satgas, Selasa (28/02/2023) Dansatgas Yonif 143/TWEJ Letkol Inf Ari Iswoyo Timor, S.Hub.Int., membenarkan daerah tersebut dan menerangkan bahwa dalam rangka pemberantasan buta aksara di daerah penugasan maka Satgas berkomitnen akan membantu masyarakat khususnya anak-anak Kampung Kawe agar dapat membaca, menulis dan berhitung.

     

    “Disamping tugas pokok Satgas sebagai pengaman perbatasan RI-PNG, kami juga melaksanakan pembinaan teritorial salah satunya memberikan bantuan mengajar kepada anak-anak dalam rangka memberantas buta aksara, ” ungkap Dansatgas.

     

    Melihat kondisi anak-anak yang tidak dapat bersekolah membuat Satgas Yonif 143/TWEJ tergerak memberikan sumbangsihnya kepada masyarakat untuk memberikan ilmu agar mereka dapat belajar sebagaimana anak-anak yang berada di wilayah lain. “Kondisi wilayah yang belum terdapat sarana pendidikan berupa gedung sekolah dan akses lalulintas yang sulit membuat mereka tidak dapat bersekolah, ” jelas Dansatgas.

     

    Kegiatan Gadik yang dipimpin oleh Serda Anggi Ferdinan tersebut bertujuan untuk memberi motivasi kepada mereka untuk belajar setiap hari dengan anggota Satgas sebagai tenaga pengajarnya. “Sebagai wujud komitmen Satgas turut membantu pemerintah daerah telah kami rencanakan memberi bantuan mengajar dengan meminta bantuan aparat kampung untuk menyiapkan tempat sebagai sekolah darurat, ” tambah Dansatgas.

     

    Sementara itu, disela kunjungan anggota Satgas kepada anak-anak, Kepala Kampung Kawe bapak Akiya Kamiki mengucapkan terimakasih kepada Satgas Yonif 143/TWEJ, ia menuturkan masyarakat sangat terbantu dengan adanya pos TNI di Kampungnya yang memberi dukungan bantuan mengajar kepada anak-anak.

     

    “Kami mengucapkan terimakasih dan bahagia sekali dengan adanya bapa TNI, masyarakat sangat terbantu terutama dibidang pendidikan karena di Kampung Kawe belum ada fasilitas pendidikan apalagi guru, sekali lagi kami sangat berterimakasih dan senang sekali, ” tutur Kepala Kampung Kawe.

    pegunungan bintang
    Ahmad Rohanda

    Ahmad Rohanda

    Artikel Sebelumnya

    Balipedia.org: All About Bali

    Artikel Berikutnya

    Hendri Kampai: Macan Versus Banteng di Antara...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Didi Sungkono, S.H., M.H.: Pelaku Arogan Suruh Anak SMA Sujud dan Menggonggong Tidak Beradab
    Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pokok, Pemkab Lima Puluh Kota Gelar GPM
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Tags